Sosial Politik dan Peran Mahasiswa Di Dalamnya
Sosial Politik dan Peran Mahasiswa Di Dalamnya: Dalam kehidupan keseharian di lingkungan kita sepertinya
sudah sering mendengar kata sosial politik. Namun, banyak dari kita yang tidak
mengetahui apa itu sosial politik. Sosial politik terurai dalam dua kata yaitu
sosial dan politik. Sosial berasal dari kata “socius” yang berarti kawan (termasuk lawan) atau bisa disebut
pergaulan (interaksi) yang bisa
terjadi antar individu, kelompok, atau antar individu dengan kelompok, jadi
bisa dibilang objeknya adalah masyarakat. Fokusnya adalah timbal-balik antar
manusia dalam kehidupan
bermasyarakat.
![]() |
Free Image by Pixabay |
Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara
konstitusional maupun nonkonstitusional. Di samping itu politik juga dapat
ditilik dari sudut pandang berbeda, yaitu antara lain: politik adalah usaha
yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama (Teori Klasik Aristoteles) (sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Politik).
Penjelasan yang senada dikemukakan Rush dan Althoff mengenai esensi dari politik. Politik dapat
diartikan sebagai proses penyelesaian dari konflik-konflik manusia atau proses
dimana masyarakat membuat keputusan-keputusan atau mengembangkan
kebijakan-kebijakan tertentu atau secara otoritatif mengalokasikan sumber-sumber
dan nilai-nilai tertentu, atau bisa juga berupa pelaksanaan kekuasaan dan
pengaruh di tengah masyarakat.
Batasan tersebut ini juga disetujui Duverger (1989) dan
beberapa pakar lainnya. Dengan demikian politik bisa juga disebut dengan ilmu
kekuasaan. Simplenya menurut saya
politik adalah seni untuk mempengaruhi orang lain.
Jadi bisa ditarik kesimpulan sosial politik adalah interaksi
atau timbal-balik antar manusia dalam kehidupan bermasyarakat untuk meraih
kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonsitusional atau usaha yang
ditempuh untuk mewujudkan kebaikan bersama dan menyelesaikan konflik-konflik di
dalam masyrakat dengan cara mempengaruhi orang lain agar dapat mencapai tujuan
yang kita inginkan untuk kebaikan bersama didalam kehidupan bermasyarakat.
Tapi miris yang terjadi saat ini sosial politik digunakan
segelintir orang atau beberapa penguasa yang tidak bertanggung jawab untuk
memenuhi kepentingan pribadinya seperti politik praktis, politik adigang-adigung, money politic, dsb dan ini
tentu sangat merugikan bagi masyarakat yang ada didalamnya.
Dan kita sebagai mahasiswa sekarang yang daya kritisnya
kurang, karena mungkin kita sudah terlalu nyaman pada zona kita saat ini
sehingga kita lupa pada identitas kita sebagai mahasiswa yang katanya sebagai Agent of change (generasi perubahan), Agent of social control (generasi
pengontrol), Iron stock (generasi
penerus), Moral force (gerakan moral)
yang sangat berperan penting bagi kelangsungan NKRI. Kita sebagai mahasiswa
seharusnya kembali menengok kebelakang melihat perjuangan-perjuangan mahasiswa
terdahulu yang sangat kritis terhadap keadaan yang sedang terjadi, jangan
sampai kita terlalu apatis dan nyaman pada zona kita sekarang ini.
Karna bukan tidak mungkin dengan sikap kita yang seperti ini
akan membuat para penguasa-penguasa yang tidak bertanggung jawab semakin
semena-mena menggunakan kekuasaan nya. Kita sebagai mahasiswa harus lebih sigap
dan tanggap dengan apa yang terjadi di sekitar dan jangan kita terlalu jauh
mengutamakan hal-hal yang hanya booming
di media-media masa maupun media online yang terjadi entah dimana dan diragukan
kebenarannya.
Demikian tulisan ini saya buat dengan melihat fakta fakta
yang terjadi di lapangan, harapanya tulisan ini dapat bermanfaat bagi saya dan
kita semua apabila ada kesalahan dalam
penulisan ini saya mohon maaf dan saya meminta kritik dan saran yang sifat nya
membangun untuk proses pembelajaran saya kedepanya agar lebih baik lagi.
Akhir kata dari saya “Goreskan Tinta Emas Dalam Perjalanan
Hidup Mu, Dengan Niat Tulus dan Ikhlas. Yakin Usaha Sampai”.
Sosial Politik dan Peran Mahasiswa Di Dalamnya
Oleh: Ferry
Mahasiswa FEB Unila, Aktiv di HMI Cabang Bandar Lampung Komisariat Ekonomi Unila
Baca Juga: