Dajjal Pernah Tawaf Di Kakbah, Benarkah?
Membicarakan Dajjal memang tidak ada habisnya. Penuh misteri
dan teka-teki. Kebenaran akan datangnya Dajjal juga menyulut kontroversi, dan sesuai
dengan judul di atas bahwa Dajjal pernah melakukan tawaf di Kakbah, benarkah
demikian? Sedangkan diharamkan bagi Dajjal untuk memasuki Mekah dan Madinah. Untuk lebih lengkapnya, mari
ikuti pembahasan berikut:
![]() |
Foto Ilustrasi |
Menurut hadis shohih, Dajjal pernah tawaf di kakbah bersama
dua orang. Dalam HR Bukhari Muslim disebutkan bahwa: “Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki dengan
rambut keriting, buta sebelah matanya, dan meletakan kedua tangannya diatas
kedua pundak seorang laki-laki untuk melakukan thawaf, lalu beliau bertanya
tentangnya? Mereka (para Malaikat) menjawab, “Sesungguhnya dia adalah Al-Masih
Ad-Dajjal.”.
Di dalam hadist lain diungkapkan bahwa, haram bagi Dajjal
untuk memasuki Mekah dan Madinah,: ”...Mekah
dan Madinah, keduanya diharamkan untuku, setiap kali aku hendak masuk ke salah
satu darinya maka malaikat akan menghadangku (Dajjal)...” (HR. Muslim).
Dalam versi lengkap hadist tersebut dikatakan: “[Telah menceritakan kepada kami [Harmalah
bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahab] dia berkata, telah mengabarkan
kepada kami [Yunus bin Yazid] dari [Ibnu Syihab] dari [Sali bin Abdullah bin
Umar bin Al-Khaththab] dari [bapaknya] dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah
SAW bersabda: “Ketika aku tertidur, aku bermimpi thawaf di Kakbah. Tiba-tiba
mucul seorang laki-laki berkulit sawo matang, berambut terurai di antara dua
orang laki-laki. Kepalanya meneteskan air atau kepalanya mengucurkan air. Aku bertanya,
“Siapakah orang ini?” Mereka menjawab, “Ini putra Maryam”. Kemudian aku pergi
berpaling, tiba-tiba ada seorang laki-laki berkulit merah, berambut keriting,
buta sebelah, seakan-akan matanya adalah anggur yang masak. Aku bertanya, “Siapakah
orang ini?” Mereka menjawab, “Ad-Dajjal, orang yang paling mirip dengannya
adalah Ibnu Qathan.” (HR. Muslim No. 250).
Jadi, menurut hadist tersebut adalah Dajjal pernah tawaf di
kakbah dan dilihat oleh Rosulullah SAW melalui mimpinya. Rosulullah
bermimpi sedang melakukan tawaf di kakbah dan melihat Isa putra Maryam dan pada
sisi yang lain, Rosulullah melihat Dajjal.
Wallahu A’lam Bishowab