Breaking News

Lacofest 2016 (Lampung Coffee Festival 2016): Ajang Silaturahmi Para Penikmat Kopi

Lacofest (Lampung Coffee Festival): Ajang Silaturahmi Para Penikmat Kopi. Ada kabar gembira bagi para penikmat kopi terutama di Provinsi Lampung. Dinas Perkebunan Provinsi Lampung bersama Lampung Segalow akan menyelanggarakan Lacofest 2016 (Lampung Coffee Festival) yang dilaksanakan pada tanggal 7-8 Desember 2016. Bertempat di Mall Boemi Kedaton, Bandar Lampung.


Lacofest 2016 (Lampung Coffee Festival 2016): Ajang Silaturahmi Para Penikmat Kopi

Acara yang dikemas menarik ini mengadakan beragam lomba seperti: Lomba Citarasa Kopi, Lomba Desain Poster dan Lomba Perang Barista. Hadiahnya jutaan rupiah menanti. Untuk Lomba Cita Rasa Kopi total hadiahnya adalah Rp. 15 juta, Lomba Desian Poster memiliki total hadiah Rp. 10 juta, dan untuk Lomba Perang Barista juga tak kalah dengan total hadiah sebesar Rp. 10 juta.

Yang menjadi poin penting adalah tentang kopi Robusta Lampung. Kopi Robusta Lampung menjadi bagian penting dari event ini. Selain mempromosikan Kopi Robusta Lampung, gelaran ini juga menjadi ikon bagi kebangkitan kopi Lampung. Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo sendiri telah mengajak kita untuk minum kopi Robusta Lampung.
Baca Juga: Lacofest 2016 (Lampung Coffee Festival): Yok Kita Ngopi “Kopi”
Untuk pendaftaran dijamin “gratis” siapa saja bisa berpartisipasi, tentunya dengan syarat dan ketentuan yang telah dituangkan oleh panitia.

Dengan acara ini bagi kita para penikmat kopi tentu menjadi ajang silaturahmi, kumpul-kumpul bareng, cerita masalah kopi. Ngomongin kopi dari A sampai Z, karena dengan kopi kita bisa bersilaturahmi dan bertukar pikiran.

Ngomongin kopi tentu tak ada habisnya. Masing-masing memiliki perspektif yang berbeda, oleh sebab itu dengan event seperti ini kita bisa mencurahkan segala perspektif kita tentang kopi. Kopi menurut A, kopi menurut B dan kopi menurut C.

Lacofest 2016 (Lampung Coffee Festival 2016): Ajang Silaturahmi Para Penikmat Kopi

Tetapi dengan kopi Robusta Lampung melalui event Lacofest (Lampung Coffee Festival) 2016 kita bisa menyatu, membaur dan menikmati kopi pada acara tersebut. Menikmati kopi yang telah disediakan oleh panitia dan stand-stand yang telah dibuka bagi para penikmat kopi. Tinggal pilih dan rasakan sendiri mana kopi yang menurut teman-teman mantap rasanya.

Dengan dukungan seperti ini, kita berharap bukan saja menjadi momentum silaturahmi tetapi juga sebagai momentum untuk mengembangkan produk kopi Robusta Lampung. Kopi Robusta Lampung telah mendunia dan menjadi ikon Lampung harus tetap kita lestarikan sebagai kearifan lokal dan adat  istiadat Lampung.

Di dalam acara Gawi Lampung, selain “Penguten” r*k*k dikeluarkan juga “Penginuman” Kopi bagi para tamu. Ini adalah simbol penghormatan tuan rumah yang mengadakan gawi untuk menghormati tamu yang hadir. Baik yang di “ulem” dari luar kampung maupun dari dalam kampung. Tentu juga sebagai obat ngantuk, apalagi acara begawi berjalan dari sore sampai pagi hari. Penambah stamina bagi yang berpartisipasi pada acara gawi adat Lampung yang bisa berjalan selama 7 hari 7 malam.

Kalau sudah kumpul, maka kopi adalah obat pelipur lara, penyambung lidah. Teman diskusi dan teman menikmati kesendirian bagi para jomblo. Makanya dari pada bengong sendiri dan ngopi sendiri tanpa ada yang menemani, lebih baik kita menghadiri acara Lacofest (Lampung Coffee Festival) 2016 di Mall Boemi Kedaton. Siapa tau disana ada jodoh bagi para jomblo, jadi bisa ngopi bareng dan kenalan dengan gebetan baru.
Lacofest 2016 (Lampung Coffee Festival 2016): Ajang Silaturahmi Para Penikmat Kopi


Ups, bicara masalah kopi berarti bicara masalah umum, tak mengenal umur, tidak mengenal derajat, pangkat dan jabatan. Kopi adalah minuman rakyat. Minuman semua kalangan, dari kaya dan miskin, tua dan muda, laki dan perempuan, pokoknya semuanya adalah penikmat kopi. Dengan kopi kita bisa berbaur, bersatu, bersilaturahmi menjadi satu. Dalam satu kesatuan para penikmat kopi.