Breaking News

Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016



Atlet angkat besi Armenia,  Andranik Karapetyan mengalami dislokasi siku pada saat lomba angkat besi putra 77kg.  Karapetyan (20 tahun) adalah salah satu favorit untuk memenangkan kompetisi ini setelah sebelumnya memenangkan Kejuaraan Angkat Besi Eropa 2016 serta memperoleh perunggu di Kejuaraan Dunia 2016.

Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016

Seperti dilansir dari Independent, kejadian ini bermula ketika ia berusaha untuk mengangkat 195kg [429lbs] di kompetisi clean and jerk, pada awalnya ia mampu mengangkat beban sampai kepada lehernya dan pada saat melanjutkan angkatan keatas menyebabkan lengannya menekuk dengan cara yang salah ketika berat bar menekan.

Ia menjatuhkan dan segera meninggalkan arena dengan teriakan sakitnya, petugas medis dan pelatih bergegas untuk membantunya sebelum dia berjalan dari panggung sembari memapah lengan terluka dan segera pergi ke rumah sakit. 

Berikut foto detik-detik terjadinya dislokasi siku Karapetyan:

Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016


Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016

Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016

Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016

Atlet Angkat Besi Armenia Mengalami Dislokasi Siku Pada Lomba Olimpiade 2016
Sumber foto: (Getty Image) Independent.co.uk

Cedera itu tidak hanya menyakitkan baginya, tetapi juga menghancurkan peluangnya untuk memenangkan medali di debut Olimpiade. Dengan Karapetyan tidak mampu melanjutkan, Maka atlet asal Kazakhstan, Nijat Rahimov memecahkan rekor dunia clean and jerk di 77kg dengan mengangkat dari 214kg, dengan nilai total keseluruhan 379kg  yang membuatnya terikat dengan juara bertahan Lyu Xiaojun dari China. Sebelumnya diketahui bahwa Rahimov pernah terkena dua tahun larangan akibat doping antara tahun 2013 dan 2015.